Minggu, 23 Desember 2018

JUAL KAYU GAHARU ALAM MEROKE ( PAPUA)

Perjalanan yang panjang ke Papua sangat membuat kita kelehahan tapi dengan mendapatkan gaharu yang berkualitas, kelelahan anda tergantikan. Bagi anda yang membutuhkan gaharu papua atau gaharu meroke tidak usah pergi ke papua atau pergi ke meroke cukup kontak kami saja di nomor 0816297028 , kami siap memberikan apa yang anda minta. 
Kami menyediakan kayu gaharu papua dan juga kayu gaharu meroke :
Call admin 0816297028




























-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekedar Ilmu ; " Alam, dalam arti luas, adalah dunia atau alam semesta, fisik, atau material. "Alam" dapat merujuk pada fenomena dunia fisik, dan juga kehidupan secara umum. Studi tentang alam adalah bagian besar, jika bukan satu-satunya, dari ilmu pengetahuan. Meskipun manusia adalah bagian dari alam, aktivitas manusia sering dipahami sebagai kategori yang terpisah dari fenomena alam lainnya.

Kata alam berasal dari kata Latin natura, atau "kualitas esensial, disposisi bawaan", dan pada zaman kuno, secara harfiah berarti "kelahiran". [1] Natura adalah terjemahan Latin dari kata Yunani physis (φύσις), yang awalnya terkait dengan karakteristik intrinsik yang dikembangkan oleh tumbuhan, hewan, dan fitur-fitur lain dunia dengan kemauan sendiri. [2] [3] Konsep alam sebagai keseluruhan, alam semesta fisik, adalah salah satu dari beberapa perluasan dari gagasan asli; itu dimulai dengan aplikasi inti tertentu dari kata φύσις oleh para filsuf pra-Sokrates, dan sejak saat itu terus memperoleh mata uang. Penggunaan ini berlanjut selama munculnya metode ilmiah modern dalam beberapa abad terakhir. [4] [5]

Dalam berbagai penggunaan kata hari ini, "alam" sering merujuk pada geologi dan margasatwa. Alam dapat merujuk pada ranah umum tumbuhan dan hewan yang hidup, dan dalam beberapa kasus pada proses yang terkait dengan benda mati — cara jenis benda tertentu ada dan perubahan atas kehendaknya sendiri, seperti cuaca dan geologi Bumi. Ini sering diartikan sebagai "lingkungan alam" atau hutan belantara - binatang liar, batu, hutan, dan secara umum hal-hal yang belum banyak diubah oleh intervensi manusia, atau yang tetap ada meskipun ada intervensi manusia. Misalnya, objek buatan dan interaksi manusia umumnya tidak dianggap sebagai bagian dari alam, kecuali memenuhi syarat sebagai, misalnya, "sifat manusia" atau "seluruh alam". Konsep yang lebih tradisional tentang hal-hal alami yang masih dapat ditemukan sampai sekarang ini menyiratkan perbedaan antara yang alami dan buatan, dengan buatan yang dipahami sebagai apa yang telah diciptakan oleh kesadaran manusia atau pikiran manusia. Tergantung pada konteks tertentu, istilah "alami" juga dapat dibedakan dari yang tidak alami atau supernatural. "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar